China Kembali Ke Sisi Jauh Bulan Dan Akan Membawa Sampel
China telah menyiapkan roket Long March 5 untuk meluncurkan misi Chang’e 6 ke sisi jauh Bulan yang akan membawa balik sampel balik ke Bumi. Jika tidak ada kendala, peluncuran roket ini akan dilakukan pada tanggal 3 Mei 2024.
Sampel Dari Sisi Jauh Bulan
Jika China berhasil membawa sampel dari sisi jauh atau sisi gelap Bulan, maka China menjadi negara pertama yang berhasil membawa balik sampel dari sisi jauh Bulan. Hal yang belum pernah dilakukan oleh negara manapun.
China sebelumnya telah berhasil mengirim robot penjelajah dan robot pendarat ke sisi jauh Bulan melalui misi Chang’e 4 di bulan Januari 2019. Misi ke sisi jauh atau sisi gelap Bulan dianggap penting karena sisi ini merupakan sisi dari Bulan yang secara permanen membelakangi dan tidak terlihat dari Bumi dan memberikan kesempatan eksplorasi menemukan mineral-mineral baru.
Supaya komunikasi tetap lancar dengan stasiun di Bumi, China di bulan Maret telah meluncurkan satelit Queqiao-2 yang akan memfasilitasi komunikasi antara Chang’e 6 dan stasiun di Bumi.
Sampel dari sisi jauh Bulan bisa memberikan China pengetahuan tentang komposisi apa yang ada di Bulan sehingga jika ditemukan mineral yang sangat berharga dan China bisa mengolahnya maka ini akan mendorong kemajuan perekonomian dan peradaban China dibanding negara-negara lain. Seperti contoh 40 grams Helium-3 yang ada di Bulan diperkirakan bisa menghasilkan produksi energi setara dengan 5 ribu ton batu bara.
Misi China Selain Ke Bulan
Selain misi China untuk menjelajah Bulan, China sebenarnya juga mempersiapkan misi seperti mencari eksoplanet yang akan China lakukan dengan cara mengirim sebuah pesawat luar angkasa untuk menjelajah luasnya alam semesta melalui misi ExoEarth Survey.
China juga akan mengirim tiga pesawat luar angkasa untuk mempelajari Matahari melalui misi Solar Polar-orbit Observatory. Misi ini akan mempelajari asal usul gravitasi dan ruang waktu.
China semakin meningkatkan kegiatan eksplorasi luar angkasa mereka karena kemungkinan mereka yakin jika ingin membawa peradaban manusia semakin maju lagi, maka sains tentang luar angkasa perlu ditingkatkan lagi.
