Robot Penjelajah Mars Perseverance Dalam Misi Mengumpulkan Sampel

Setelah hampir enam minggu, robot penjelajah Mars milik NASA, akhirnya menyelesaikan depot sampel pertama di planet Mars. Sampel-sampel ini disimpan di dalam tabung-tabung kecil yang terbuat dari titanium dan akan diambil dalam misi Mars selanjutnya.
Misi Robot Penjelajah Mars Perseverance Mengumpulkan Sampel

Misi ini dimulai pada tanggal 21 Desember 2022 dan berada di planet Mars yang diberi nama area Three Forks dan akhirnya selesai pada tanggal 29 Januari 2023. Total ada sepuluh tabung titanium yang berisi sampel tanah Mars dan diletakkan di atas permukaan tanah di sepuluh titik lokasi berdekatan, yang nantinya akan diambil dalam misi Mars Sample Return, direncanakan akan diluncurkan di tahun 2027. Tabung-tabung titanium yang berisi sampel ini nantinya akan diambil oleh robot helikopter pengambil sampel.

Selain tabung sampel yang tergeletak di atas tanah, robot penjelajah Perseverance sebenarnya sudah ada 17 sampel yang sekarang ditaruh di perut Perseverance, fungsi depot sampel ini adalah sebagai backup jika nanti Perseverance gagal menyerahkan sampel tersebut ke robot pendarat pengambil sampel dalam misi Mars Sample Return.

Semua sampel tersebut jika berhasil diambil balik, maka akan tiba di planet Bumi di tahun 2033. Misi mengambil sampel balik dari planet Mars merupakan kerja sama antara NASA (badan luar angkasa Amerika Serikat) dan ESA (badan luar angkasa Uni Eropa).
Misi Mars Robot Perseverance Masih Belum Selesai
Robot penjelajah Perseverance telah berada di planet Mars selama 693 sols (1 sol = 24 jam 39 menit 35 detik) atau kurang lebih 712 hari Bumi setelah diluncurkan di tahun 2020. Walaupun udah hampir 2 tahun beroperasi setelah mendarat di planet Mars di bulan Februari 2021, robot Perseverance masih belum selesai misinya dan akan melanjuti misinya melewati area bernama Rocky Top dan kemudian melanjutkan ke area Delta Top.
Misi utama Perseverance adalah astrobiologi yang harapannya dengan mengumpulkan sampel-sampel di berbagai area planet Mars akan diketahui apakah ada tanda-tanda kehidupan mikroba purba. Selain itu juga mempelajari geologi dan iklim Mars sehingga akan membantu nantinya di masa mendatang dalam misi pendaratan manusia ke planet Mars.