Penerbangan orbital merupakan penerbangan luar angkasa di mana wahana antariksa ditempatkan pada lintasan yang bisa membuat ia tetap berada di luar angkasa paling kurang selama satu orbit. Sebagai contoh, jika menggunakan lintasan orbit Bumi yang mana walaupun batas antara daratan Bumi dan luar angkasa menurut militer Amerika Serikat dan badan antariksa Amerika Serikat, NASA, ialah 80 kilometer, sedangkan menurut Federasi Olahraga Udara Dunia (Fédération Aéronautique Internationale) ialah di atas 100 kilometer, untuk bisa tetap berada di lintasan orbit mengelilingi Bumi, butuh paling tidak ketinggian 150 kilometer.

Merupakan planet di sistem tata surya yang posisinya di luar sabuk asteroid yaitu planet Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Traktat Luar Angkasa adalah traktat (perjanjian internasional) yang menjadi dasar hukum luar angkasa yang mengatur kegiatan negara-negara dalam eksplorasi dan penggunaan luar angkasa termasuk Bulan dan benda-benda langit lainnya. Traktat ini ditandatangani pada tanggal 27 Januari 1967 dan mulai berlaku pada tanggal 10 Oktober 1967 dan hingga bulan Februari 2021 sudah ada 111 negara yang meratifikasi traktat ini dan ada 23 negara yang telah menandatangi traktat ini tetapi belum meratifikasinya.